Atlas terbesar di dunia, Platina Bumi, dipamerkan Perpustakaan British di London, Inggris. Beratnya mencapai 152,4 kilogram, tinggi 1,8 meter dan lebar 1,4 meter. Benda ini langsung mencatat rekor di Guinness World.

Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Sabtu (14/7), Atlas ini terdiri 61 halaman dan dijual dengan harga hampir satu miliar rupiah oleh penerbit Australia, Rumah Milenia. Di dalamnya Anda dapat melihat kota, negara, benua, garis pantai, dan lautan.

Setiap halaman diberlakukan skala tepat dan melibatkan juru foto, pembuat peta, ahli ilmu bumi, ahli kelautan, perancang dan periset. Atlas ini dikemas dan dicetak memakai standar diakui internasional.

Pemimpin Perusahaan Rumah Minelia, Gordon Cheers mengatakan Atlas ini meliputi tema lengkap dunia. Mulai dari peta Eropa, Kanada, Amerika Serikat, Australia, India, dan masih banyak lagi. "Pentingnya perubahan zaman diiringi perubahan peta," ujarnya.