James Flynn, seorang peneliti asal Selandia Baru yang dikenal sebagai ahli dalam tes IQ mengatakan bahwa beberapa abad yang lalu, wanita memiliki nilai IQ yang lebih rendah dari pria, rata-rata sebanyak lima poin. Namun sekarang, Flynn mengatakan bahwa wanita sudah mengejar ketinggalan. Bahkan, wanita sudah memenangkan peperangan kecerdasan antar gender ini.
"Selama 100 tahun belakangan ini, orang-orang telah mengembangkan IQ mereka hingga tiga poin. Namun wanita mengembangkan IQ mereka lebih cepat," kata Flynn pada ABC News (16/07).
Hasil penelitian ini didapatkan Flynn melalui data dari negara-negara seperti Australia, Selandia Baru, Afrika Selatan, Estonia, dan Argentina. Setiap negara melakukan tes IQ pada 500 pria dan wanita, kebanyakan berusia 15 - 18 tahun.
"Dari semua sampel penelitian itu, wanita memiliki IQ setara dengan pria, bahkan memiliki poin lebih tinggi hingga satu atau setengahnya," kata Flynn.
"Saat kita menghadapi dunia modern, maka otak kita akan berubah. Di sini wanita memiliki kesempatan yang sama dalam dunia modern. Mereka memiliki IQ setara dan bisa melampaui pria dalam kemampuan akademik," tambahnya.
Menentukan siapa yang lebih cerdas tentu akan terus menjadi topik yang kontroversial. Penelitian pada hewan dan manusia telah menemukan perbedaan antara pria dan wanita, dalam hal ukuran otak, penggunaan bahasa dan kelainan otak. Meski begitu, satu hal bisa ditarik dari penelitian ini adalah bahwa pria dan wanita memiliki kemampuan dan kesempatan yang setara dalam menghadapi tantangan di masa modern ini.